Anam.my.id – Semua orang di Indonesia baik yang tua maupun yang muda pasti tahu baju dengan bahan kaos. Ada beberapa jenis kaos, yaitu yang polos maupun yang bermotif. Adapun sejarah kaos di Indonesia ternyata cukup unik dari mulai dibawa oleh bangsa Belanda. Bagaimana kisah sejarah unik tersebut? Inilah timelinenya yang menarik.
Kaos Polos yang Dibawa Bangsa Belanda
Sebelum marak digunakan oleh orang Indonesia yang kala itu adalah pribumi, orang Belanda terlebih dahulu membawa budaya ini. Pakaian kaos yang tidak formal sering digunakan untuk berlatih para tentara, sehingga nama lainnya adalah training shirt. Lama-kelamaan, muncul singkatan unik training shirt yaitu T-Shirt yang kemudian dikenal dengan nama kaos oblong.
Orang Indonesia belum banyak yang memakai kaos karena masih terjajah pada saat itu, sehingga tidak punya biaya untuk membelinya. Hanya kalangan tertentu saja yang mampu membeli pakaian dengan cara produksi yang belum familiar tersebut. Jadi, perkembangannya tidak melejit seperti saat ini.
Sejarah Kaos yang Cukup Unik Di Indonesia Setelah Merdeka
Kemerdekaan Indonesia di tahun 1945 tentu memberikan angin segar pada dunia fashion, dimana ada berbagai akulturasi budaya. Salah satunya adalah dengan hadirnya kaos sebagai bahan pakaian. Jadi, muncul juga beberapa kejadian, tokoh, serta bisnis yang mempengaruhi sejarah unik pakaian ini.
Kaos Oblong Om Pasikom Tahun ’70 an
Om Pasikom adalah karikatur yang dibuat oleh Gerardus Mayela Sudarta. Tokoh ini mulai ada tahun 1967 dan populer di tahun ‘70an. Gerardus membuat karikatur dengan kebiasaan memakai T-Shirt, penggemarnya pun disebut “Generasi Kaos Oblong”. Keunikan nama dan istilah ini akhirnya menjadi sejarah tersendiri di bidang fashion anak muda.
Baca juga :
– Toko Kaos Polos Surabaya
– Jasa Sablon Kaos Surabaya
– Jasa Custom Masker
Warkop DKI yang Kerap Memakai Kaos
Selanjutnya, di era ’80 an semakin banyak orang yang menggunakan kaos, terutama anak muda atau mahasiswa. Warkop DKI adalah salah satu public figure perwakilan generasi muda yang humoris dan suka memakai kaos. Akhirnya, kaos dengan sablonan ala Warkop DKI pun muncul dan banyak diminati. Gaya memakai T-Shirt pada saat itu adalah dilipat sedikit bagian lengannya dan dipadu celana jeans.
Kaos Humor
Sejarah yang unik dan berhubungan dengan humor ini kembali terulang ketika tahun ’90 an muncul beberapa pebisnis kreatif. Di bidang pembuatan kaos, ada Dagadu dan Joger yang sangat khas dengan kaos yang bertuliskan gurauan.
Keunikan dari kaos Dagadu, Dadung, Joger dan lainnya ini menjadi ciri khas yang mendandai awal mula produk fashion custom. Terutama untuk perkembangan kaos oblong yang memuat gambar lucu atau humor berupa quotes. Tidak jarang ada juga beberapa kaos polos yang dibuat dengan komik strip sederhana sarat makna.
Baca juga :
– Tips Menentukan Harga Sablon Kaos
– Tips Memilih Jasa Sablon Kaos
– Jenis Jahitan Kaos
Fungsi Kaos yang Semakin Luas Hingga Era Milenial
Pakaian yang satu ini memang tidak ada matinya, sehingga seiring perkembangan zaman banyak orang mengembangkan bisnis kaos. Bagi para generasi milenial, baju yang satu ini benar-benar harus dimiliki setidaknya beberapa piece. Mengapa demikian? Karena sifat kaos yang sangat fleksibel bisa digunakan bersama pakaian lain.
Sementara itu, meskipun sudah masuk ke abad 21, tetapi legenda dan sejarah unik kaos memang sangat mengena. Banyak orang menggunakan kaos sebagai media dalam mengekspresikan harapan, kenangan, bahkan sindiran yang bersifat satire. Ada juga yang mulai mengembangkan outfit dengan basis kaos karena sangat nyaman.
